Cara Sinkronisasi Emis Dan Sispena Supaya Semua Data Terisi
Cara Sinkronisasi Emis dan Sispena Agar Semua Data Terisi - Banyak dari para operator yang galau mengenai cara sinkronisasi data EMIS dan Sispena supaya Data Isian Akreditasi (DIA) sanggup terisi semuanya.
Memang terdapat beberapa hal di dalam DIA yang gres sanggup dijawab setelah data EMIS dan Sispena sudah disinkronisasi. Bahkan ada sebagian yang akan terisi secara otomatis setelah disinkronisasi.
Sehingga apabila ada data EMIS yang belum diisi, maka DIA pun tidak sanggup terisi.
Lantas data EMIS apa sajakah yang harus diisi semoga sanggup menuntaskan DIA?
Untuk menjawab pertanyaan ini, saya akan mengulasnya pada artikel di bawah ini.
Misalnya saja menyerupai instrumen Standar Pendidik dan Tendik (untuk jenjang SD dan MI) pada nomor 39 mengenai kualifikasi pendidikan PTK dan juga pada nomor 40 mengenai kepemilikian akta pendidik.
Kedua ialah data isian yang membutuhkan sinkronisasi data dari aplikasi emis supaya instrumen tersebut sanggup dijawab. Baik untuk data isian yang sama sekali tidak sanggup dijawab ketika proses sinkronisasi belum sukses atau sanggup dijawab namun akhirnya tidak sanggup maksimal (tidak sanggup memperoleh poin A) apabila proses sinkronisasi belum sukses.
Untuk jenjang pendidikan SD dan MI, jenis data ini sanggup dibilang cukup banyak. Meliputi instrumen pada nomor 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 (Standar Isi), 11, 12, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 27, dan 31 (Standar Proses), 36 (Standar Kompetensi Lulusan), 41, 42, 43, 44, 45, 46, 47, 52, dan 53 (Standar Pendidik dan Tendik), 55, 57, 62, 63, 73, dan 96 (Standar Sarana Prasarana), 96 (Standar Pembiayaan), 108, 109, 110, 111, 112, 113, 114, 115, 116. dan 119 (Standar Penilaian Pendidikan).
Ketiga ialah data isian yang ketika mengerjakan DIA aplikasi Sispena tidak membutuhkan sinkronisasi antara aplikasiEmis dengan Sispena. Pada instrumen ini sanggup anda eksklusif jawab tanpa harus memerlukan proses sinkron dengan emis terlebih dahulu.
Adapun data yang harus diisi di emis supaya sinkron dengan Sispena ialah sebagai berikut;
Agar sanggup memastikan data telah sinkron atau belum, maka setelah anda melaksanakan input data di aplikasi emis silahkan buka Sispena pada sajian Pemutakhiran Data, klik pada submenu yang paling sesuai klik pada tombol "Ambil Data Dapodik / Emis"
Data penerima didikan yang dibutuhkan dalam pengisian DIA hanyalah data rekapitulasi setiap rombel, bukan data penerima didik per-nama.
Sehingga supaya sinkronisasi antara aplikasi emis-sispena dan DIA yang berafiliasi dengan penerima didik, kelas, dan rombel sanggup diisi, maka data Emis Madrasah yang wajib dilengkapi ialah di sajian "Data Rombongan Belajar".
Menu ini sanggup anda terusan dengan cara klik pada sajian Kelembagaan > Siswa > Data Rombongan Belajar.
Sesudah anda mengisi Data Rombongan Belajar secara lengkap termasuk juga menambahkan data rombel, maka lakukanlah proses sinkronisasi dengan cara membuka aplikasi Sispena > klik Pemutakhiran Data > klik Siswa > klik Ambil Data Dapodik / Emis.
adapun instrumen di DIA yang akan terpengaruh dengan hasil sinkronisasi ini di antaranya ialah sebagai berikut:
Untuk jenjang pendidikan SD/MI : Poin pada Nomor 5, 11, 12, 14, 15, 16, 36, 55, 57, 63, 73, 108, dan 109
Entri mapel ini sanggup anda lakukan melalui sajian Kelembagaan > klik Kegiatan Belajar Mengajar > klik Mapel yang Diselenggarakan.
Sesudah mengisi data Mapel yang ada di Emis, maka lakukanlah proses sinkronisasi dengan cara membuka aplikasi Sispena > klik Pemutakhiran Data > klik Mata Pelajaran > klik Ambil Data Dapodik / Emis.
Adapun poin yang terpengaruh dari hasil sinkronisasi ini ialah ;
Untuk jenjang pendidikan SD/MI : Poin pda Nomor 11, 12, 15, 16, 36, 108, dan 109
Pengisian data PTK supaya sanggup sinkron dengan Sispena dan DIA terbilang agak tidak mengecewakan rumit. Sebab memerlukan isian pada beberapa sajian emis PTK.
Agar sanggup memastikan data PTK telah muncul di DIA, yang wajib dilakukan ialah melaksanakan sinkronisasi data Sispena dengan cara masuk ke aplikasi Sispena > klik Pemutakhiran Data > klik Guru Tenaga Pendidikan > klik Ambil Data Dapodik / Emis.
Sesudah proses sinkronisasi dilakukan, lihatlah data yang dimunculkan. Untuk PTK Guru, data yang terdapat pada kolom Nama, Mapel yang Diampu, Nama Sekolah, Jenis PTK, dan Pendidikan Terakhir wajib terisi semua.
Sementara untuk Tenaga kependidikan data yang wajib diisi mencakup Nama, Nama Sekolah, dan Jenis PTK.
Guna melengkapi data-data yang terdapat pada kolom tersebut maka silahkan perhatikan gambar berikut:
Adapun klarifikasi gambar di atas adalah:
Namun beberapa hal yang perlu diperhatikan dan sanggup dilakukan antara lain:
Untuk mengisi DIA sehingga semua instrumen terisi dan bahkan mendapat Nilai A (terbaik) jangan pernah bosan untuk melaksanakan edit kemudian melaksanakan sinkron pemutakhiran data dan mengisi DIA secara berulang-ulang.
Dalam setiap sinkron ulang, maka poin-poin instrumen yang terkait dengan data tersebut juga mengalami perubahan. Perubahan-perubahan ini membutuhkan agresi "Simpan". Sehingga setelah melaksanakan sinkron ulang, silakan cek ulang poin-poin instrumen yang terkait dengan data yang disinkronkan tadi kemudian klik kembali tombol Simpan.
Sesudah seluruh nomor instrumen DIA terisi dengan benar jangan lupa untuk klik tombol "Simpan dan Selesai" yang berada di pojok kiri bawah. Dengan anda mengklik tombol tersebut maka seluruh isian akan dinilai dan ditampilkan nilai simpulan dan peringkat legalisasi yang diraih sekolah/madrasah.
Kendati sudah melaksanakan penyimpanan (klik "Simpan dan Selesai" ) DIA anda masih sanggup melaksanakan edit data. Caranya klik pada sajian Data Isian Akreditasi > klik Lihat Hasil Penilaian > Edit DIA yang diperlukan.
Edit ulang data dan pengisian DIA Sispena akan dibuka hingga dengan simpulan bulan Mei 2018.
Demikianlah info mengenai Cara Sinkronisasi Emis dan Sispena Agar Semua Data Terisi yang sanggup kami sampaikan kepada anda semuanya.
Memang terdapat beberapa hal di dalam DIA yang gres sanggup dijawab setelah data EMIS dan Sispena sudah disinkronisasi. Bahkan ada sebagian yang akan terisi secara otomatis setelah disinkronisasi.
Sehingga apabila ada data EMIS yang belum diisi, maka DIA pun tidak sanggup terisi.
Lantas data EMIS apa sajakah yang harus diisi semoga sanggup menuntaskan DIA?
Untuk menjawab pertanyaan ini, saya akan mengulasnya pada artikel di bawah ini.
1. Jenis-Jenis Data Isian Akreditasi Sispena
Data Isian Akreditasi di Aplikasi Sispena secara umum dibagi menjadi tiga, yaitu:- Jawaban akan terisi secara otomatis sesuai isian aplikasi Emis
- Membutuhkan proses Sinkronisasi antara Aplikasi Emis - Sispena
- Tidak Membutuhkan proses Sinkronisasi
Misalnya saja menyerupai instrumen Standar Pendidik dan Tendik (untuk jenjang SD dan MI) pada nomor 39 mengenai kualifikasi pendidikan PTK dan juga pada nomor 40 mengenai kepemilikian akta pendidik.
Kedua ialah data isian yang membutuhkan sinkronisasi data dari aplikasi emis supaya instrumen tersebut sanggup dijawab. Baik untuk data isian yang sama sekali tidak sanggup dijawab ketika proses sinkronisasi belum sukses atau sanggup dijawab namun akhirnya tidak sanggup maksimal (tidak sanggup memperoleh poin A) apabila proses sinkronisasi belum sukses.
Untuk jenjang pendidikan SD dan MI, jenis data ini sanggup dibilang cukup banyak. Meliputi instrumen pada nomor 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 (Standar Isi), 11, 12, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 27, dan 31 (Standar Proses), 36 (Standar Kompetensi Lulusan), 41, 42, 43, 44, 45, 46, 47, 52, dan 53 (Standar Pendidik dan Tendik), 55, 57, 62, 63, 73, dan 96 (Standar Sarana Prasarana), 96 (Standar Pembiayaan), 108, 109, 110, 111, 112, 113, 114, 115, 116. dan 119 (Standar Penilaian Pendidikan).
Ketiga ialah data isian yang ketika mengerjakan DIA aplikasi Sispena tidak membutuhkan sinkronisasi antara aplikasiEmis dengan Sispena. Pada instrumen ini sanggup anda eksklusif jawab tanpa harus memerlukan proses sinkron dengan emis terlebih dahulu.
2. Cara Mengisi Data EMIS Supaya Bisa Sinkron dengan Sispena
Dari semua instrumen yang terdapat pada DIA Sispena yang harus anda sinkron dengan Sispena sebagaimana yang telah kami sampaikan di atas, maka operator harus melaksanakan entri data di aplikasi Emis semoga instrumen legalisasi sanggup diisi semuanya.Adapun data yang harus diisi di emis supaya sinkron dengan Sispena ialah sebagai berikut;
- Data Jumlah Siswa, Kelas, dan Rombel
- Daftar Mata Pelajaran
- Daftar Pendidik dan Tendik (PTK)
- Daftar Ruangan dan ukurannya
- Luas tanah
- Daftar perlengkapan peruangan
Agar sanggup memastikan data telah sinkron atau belum, maka setelah anda melaksanakan input data di aplikasi emis silahkan buka Sispena pada sajian Pemutakhiran Data, klik pada submenu yang paling sesuai klik pada tombol "Ambil Data Dapodik / Emis"
3. Data Jumlah Peserta Didik, Kelas dan Rombongan Belajar
Data penerima didikan yang dibutuhkan dalam pengisian DIA hanyalah data rekapitulasi setiap rombel, bukan data penerima didik per-nama.
Sehingga supaya sinkronisasi antara aplikasi emis-sispena dan DIA yang berafiliasi dengan penerima didik, kelas, dan rombel sanggup diisi, maka data Emis Madrasah yang wajib dilengkapi ialah di sajian "Data Rombongan Belajar".
Menu ini sanggup anda terusan dengan cara klik pada sajian Kelembagaan > Siswa > Data Rombongan Belajar.
Sesudah anda mengisi Data Rombongan Belajar secara lengkap termasuk juga menambahkan data rombel, maka lakukanlah proses sinkronisasi dengan cara membuka aplikasi Sispena > klik Pemutakhiran Data > klik Siswa > klik Ambil Data Dapodik / Emis.
adapun instrumen di DIA yang akan terpengaruh dengan hasil sinkronisasi ini di antaranya ialah sebagai berikut:
Untuk jenjang pendidikan SD/MI : Poin pada Nomor 5, 11, 12, 14, 15, 16, 36, 55, 57, 63, 73, 108, dan 109
4. Daftar Mapel
Pengisian instrumen DIA Sispena juga membutuhkan proses sinkronisasi data mata pelajaran yang diajarkan di sebuah madrasah. Maka dari itu, dalam aplikasi Emis anda perlu melaksanakan entri mata pelajaran.Entri mapel ini sanggup anda lakukan melalui sajian Kelembagaan > klik Kegiatan Belajar Mengajar > klik Mapel yang Diselenggarakan.
Sesudah mengisi data Mapel yang ada di Emis, maka lakukanlah proses sinkronisasi dengan cara membuka aplikasi Sispena > klik Pemutakhiran Data > klik Mata Pelajaran > klik Ambil Data Dapodik / Emis.
Adapun poin yang terpengaruh dari hasil sinkronisasi ini ialah ;
Untuk jenjang pendidikan SD/MI : Poin pda Nomor 11, 12, 15, 16, 36, 108, dan 109
5. Daftar PTK
DIA yang wajib sinkron dengan data PTK sanggup dibilah cukup banyak. Untuk jenjang pendidikan MI saja terdapat 37 poin.Pengisian data PTK supaya sanggup sinkron dengan Sispena dan DIA terbilang agak tidak mengecewakan rumit. Sebab memerlukan isian pada beberapa sajian emis PTK.
Agar sanggup memastikan data PTK telah muncul di DIA, yang wajib dilakukan ialah melaksanakan sinkronisasi data Sispena dengan cara masuk ke aplikasi Sispena > klik Pemutakhiran Data > klik Guru Tenaga Pendidikan > klik Ambil Data Dapodik / Emis.
Sesudah proses sinkronisasi dilakukan, lihatlah data yang dimunculkan. Untuk PTK Guru, data yang terdapat pada kolom Nama, Mapel yang Diampu, Nama Sekolah, Jenis PTK, dan Pendidikan Terakhir wajib terisi semua.
Sementara untuk Tenaga kependidikan data yang wajib diisi mencakup Nama, Nama Sekolah, dan Jenis PTK.
Guna melengkapi data-data yang terdapat pada kolom tersebut maka silahkan perhatikan gambar berikut:
Adapun klarifikasi gambar di atas adalah:
- Guna mengisi kolom "Mata Pelajaran yang Diampu" buka aplikasi Emis pada sajian PTK > Klik Detail PTK (Aksi, pada ujung kanan nama PTK yang bersangkutan) > Klik Status Keaktifan > Klik Jenis Guru (Pilih Guru Kelas, Guru Mapel, atau Guru BK) > Klik Simpan. Pastikan Status Keaktifan sudah Aktif dan Status Tempat Tugas terisi Satminkal.
- Guna mengisi kolom "Nomor Sertifikat" seharusnya ada di sajian PTK > Klik Detail PTK (Aksi, pada ujung kanan nama PTK yang bersangkutan) > Klik Informasi Sertifikasi. Tapi hingga dengan artikel ini ditulis, ternyata untuk proses pengisiannya menggunakan data Nomor Ijazah. Sehingga untuk mengisi kolom tersebut yang harus anda lakukan ialah masuk ke dalam aplikasi Emis pada sajian PTK > Klik Detail PTK (Aksi, pada ujung kanan nama PTK yang bersangkutan) > Klik Kualifikasi Pendidikan > Klik pilihan Pada kolom Pendidikan Terakhir > Klik pada Tombol Tambah Data > Tambahkan (isi) Riwayat Pendidikan Formal (cukup pendidikan yang terakhir) secara lengkap, terutama No. Ijazah/Sertifikat. Isian Emis pada "No. Ijazah" akan mengisi kolom Nomor Sertifikat di Sispena dan isian Emis "Jenjang" akan mengisi kolom Pendidikan terakhir di Sispena. Terkait dengan upload Ijazah diabaikan dulu tidak masalah.
- Untuk mengisi kolom "Jenis PTK", buka Emis pada sajian PTK >nDetail PTK (Aksi, pada ujung kanan nama PTK yang bersangkutan) > Aktifitas Penugas Pendidik > Klik Tambah Data pada potongan Satminkal > Isikan kolom yang tersedia > Simpan. Khusus untuk Tenaga kependidikan buka Emis pada sajian PTK > Detail PTK (Aksi, pada ujung kanan nama PTK yang bersangkutan) > Aktifitas Penugas Tenaga Kependidikan >Jenis Tugas Utama > Simpan.
- Untuk mengisi kolom "Pendidikan Terakhir", lihat poin 2 di atas.
6. Data Sarana dan Prasarana
Dalam hal sarana dan prasarana hingga artikel ini ditulis, masih banyak yang belum sanggup terkoneksi dengan Data Isian Akreditasi (DIA Sispena). Sehingga meskipun terisi dan sanggup dikerjakan, beberapa poin instrumen DIA tidak sanggup menentukan pilihan terbaik (Nilai A).Namun beberapa hal yang perlu diperhatikan dan sanggup dilakukan antara lain:
- Luas Tanah diisi dari Emis pada sajian Kelembagaan >> Sarana Prasarana >> Kepemilikan Tanah. Saat artikel ini ditulis, yang dibaca oleh Sispena hanya tanah dengan status Milik Sendiri.
- Luas Lantai Bangunan masih membaca data dari Luas Tanah bukan Luas Bangunan pada emis
- Jenis Prasarana menurut isian emis pada Kelembagaan >> Sarana Prasarana >> Rincian Data Ruangan. Pada DIA ruangan dengan kondisi selain Baik akan dianggap Tidak Ada.
- Data Ruang Kelas, Ukuran, dan Sarana diambil dari data Kelembagaan >> Sarana Prasarana >> Rincian Data Ruangan.
7. Edit Emis, Sinkronkan Pemutakhiran Data, dan Isi atau Simpan DIA
Untuk mengisi DIA sehingga semua instrumen terisi dan bahkan mendapat Nilai A (terbaik) jangan pernah bosan untuk melaksanakan edit kemudian melaksanakan sinkron pemutakhiran data dan mengisi DIA secara berulang-ulang.
Dalam setiap sinkron ulang, maka poin-poin instrumen yang terkait dengan data tersebut juga mengalami perubahan. Perubahan-perubahan ini membutuhkan agresi "Simpan". Sehingga setelah melaksanakan sinkron ulang, silakan cek ulang poin-poin instrumen yang terkait dengan data yang disinkronkan tadi kemudian klik kembali tombol Simpan.
8. Nilai sanggup Diedit Ulang
Sesudah seluruh nomor instrumen DIA terisi dengan benar jangan lupa untuk klik tombol "Simpan dan Selesai" yang berada di pojok kiri bawah. Dengan anda mengklik tombol tersebut maka seluruh isian akan dinilai dan ditampilkan nilai simpulan dan peringkat legalisasi yang diraih sekolah/madrasah.
Kendati sudah melaksanakan penyimpanan (klik "Simpan dan Selesai" ) DIA anda masih sanggup melaksanakan edit data. Caranya klik pada sajian Data Isian Akreditasi > klik Lihat Hasil Penilaian > Edit DIA yang diperlukan.
Edit ulang data dan pengisian DIA Sispena akan dibuka hingga dengan simpulan bulan Mei 2018.
Demikianlah info mengenai Cara Sinkronisasi Emis dan Sispena Agar Semua Data Terisi yang sanggup kami sampaikan kepada anda semuanya.
0 Response to "Cara Sinkronisasi Emis Dan Sispena Supaya Semua Data Terisi"
Posting Komentar